Bogor – Anggota Tim Percepatan Pembangunan Strategis Kabupaten Bogor, Saepudin Muhtar mengajak mahasiswa aktif menangkal paham radikalisme.
Hal itu disampaikan lelaki yang karib disapa Gus Udin saat menjadi pembicara stadium general pada Muscab IMM Bogor ke-15 di Hotel Duta Berlian, Bogor, Sabtu, (22/01).
Acara ini mengangkat tema ‘Implementasi Peran Mahasiswa dalam Upaya Menangkal Paham Radikalisme Menuju Bogor Berkeadaban’.
Dalam kesempatan itu, Gus Udin mengajak mahasiswa memperkuat moderasi wawasan kebangsaan dan pemahaman keagamaan. Internalisasi wawasan kebangsaan dan keagamaan yang utuh akan menangkal faham radikalisme.
“Kita harus belajar dari beberapa negara di Timur Tengah yang terus menerus konflik sektarian dikarenakan tidak adanya titik temu antara agama dan bernegara,” ujar Gus Udin.
Selain itu, Gus Udin mengaku Pemkab Bogor terus berkomitmen mewujudkan Karsa Bogor Berkeadaban untuk meningkatkan kesalehan sosial di masyarakat dan mewujudkan Kabupaten Bogor termaju, nyaman dan berkeadaban.
Sementara itu, Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin, berpesan agar kaum milineal bisa memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan informasi yang benar dan positif.
“Mahasiswa itu agent of change. Karenanya, harus mampu berkontribusi besar dalam memutus mata rantai penyebaran hoax, fitnah, atau ujaran kebencian,” kata iman.
Di tempat yang sama, Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Ridwan muhibi menegaskan bahwa mahasiswa harus mendapatkan pendidikan karakter yang tepat untuk kepentingan perkembangan Kabupaten Bogor.
“Mahasiswa harus mendapatkan pendidikan karakter yang tepat untuk mewujudkan Bogor Berkeadaban. Hal ini dikarenakan mahasiswa sebagai generasi masa depan Bogor,” tandasnya. (fin)
