LKPj Bupati Bogor Tahun 2022 Akan Dibahas di Tingkat AKD, Ini Harapan Rudy Susmanto

CIBINONG – Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto mengatakan lembaganya telah menerima Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Bogor Tahun Anggaran 2022. Selanjutnya, LKPj tersebut akan dibahas lebih lanjut di tingkat alat kelengkapan DPRD. Rudy berharap pembahasan dilakukan secara komperehensif dan menghasilkan rekomendasi-rekomendasi perbaikan untuk ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kabupaten Bogor.

“Hari ini dalam rapat paripurna, semua fraksi telah menyatakan menerima LKPj Bupati Bogor Tahun 2022. Senin, 3 April 2023 kami akan menggelar rapim untuk menindaklajuti LKPj tersebut,” kata Rudy, usai Rapat Paripurna di Gedung DPRD Kabupaten Bogor, Jum’at 31 Maret 2023.

Sesuai prosedur, lanjut Rudy, LKPj Bupati Bogor akan dibahas secara terperinci di tingkat alat kelengkapan DPRD. Rudy berharap, pembahasan LKPj di tahun terakhir masa pemerintahan Bupati Bogor 2018-2023 ini dilakukan dengan teliti. Segala hal yang memang harus diperbaiki untuk memaksimalkan kerja-kerja pemerintah harus disampaikan dengan mengedepankan kepentingan masyarakat luas.

“Dan yang paling penting legislatif sebagai mitra sejajar pemerintah tentu menginginkan pemerintah hari ini bisa mencapai target yang sudah kita canangkan bersama-sama dalam RPJMD. Kami minta agar rekomendasi yang nanti kami sampaikan jadi perhatian serius untuk ditindaklanjuti oleh pemerintah,” katanya.

Rudy menambahkan, membangun Kabupaten Bogor harus dilakukan dengan kerja bersama semua elemen. Menurut dia, kritik yang disampaikan anggota DPRD dalam beberapa hari belakangan ini bertujuan untuk memperbaiki keadaan menjadi lebih baik, bukan untuk saling menjatuhkan.

“Karena Kita harus bersama-sama membangun Kabupaten Bogor ini. Pembangunan yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kabupaten Bogor,” cetusnya.

LKPj Bupati Bogor Tahun Anggaran 2022 disampaikan melalui Rapat Paripurna Bersama DPRD Kabupaten Bogor dengan Pemerintah Kabupaten Bogor. Sebanyak 48 Anggota dewan hadir secara langsung dan memenuhi syarat 3/4 kehadiran untuk terselenggaranya Paripurna.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin mewakili Plt Bupati Iwan Setiawan yang hari ini harus mengikuti rapat penyerahan laporan hasil pemeriksaan keuangan di Badan Pemeriksaan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Bandung, Jawa Barat.

Burhanudin menyerahkan LKPj Bupati Bogor 2022 dalam Rapat Paripurna kali ini. Dia menyampaikan beberapa hal terkait penggunaan anggaran untuk melaksanakan program yang dalam APBD 2022.

“Target Pendapatan Daerah setelah perubahan APBD 2022 sebesar Rp9,175 triliun, terealisasi hingga 31 Desember 2022 hanya terealisasi Rp9,29 triliun atau 98,41 persen,” ujarnya.

Capaian tersebut terdiri atas realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) 99,93 persen, pendapatan transfer 97,27 persen dan lain-lain pendapatan daerah yang sah 190,41 persen.

Sementara pada sektor Belanja Daerah ditarget Rp9,859 triliun dan terealisasi hingga 31 Desember 2022 sebesar Rp9, 310 triliun atau 94,42 persen.

Realisasi Belanja Daerah dikontribusi dari belanja operasi 94,78 persen, belanja modal 89,68 persen, belanja tidak terduga 50,35 persen dan belanja transfer 99,47 persen.

“Untuk target pembiayaan setelah perubahan itu Rp684,165 miliar. Sehingga terdapat SiLPA sebesar Rp403,824 miliar,” jelas Burhan.

Namun, rincian SILPA tersebut akan disampaikan kembali dalam bentuk laporan keuangan setelah diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan, selambatnya enam bulan setelah tahun anggaran berakhir.

“Untuk jumlah program, kegiatan dan sub kegiatan yang dilaporkan dalam dokumen LKPj sebanyak 412 program, 1.209 kegiatan dan 4.266 sub kegiatan,” jelas Burhan.

Semua fraksi menerima penyerahan LKPj Bupati Bogor Tahun Anggaran 2022 tersebut. LKPj akan dibahas lebih lanjut di tingkat alat kelengkapan DPRD. (*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *