SUKARAJA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menyambut baik kehadiran Klinik Ramah Lansia, pasalnya ini akan menjadi yang pertama di Kabupaten Bogor. Hal ini diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda), Burhanudin saat mewakili Bupati Bogor pada acara kick off pembangunan Klinik Ramah Lansia dan Keluarga Kabupaten Bogor, di Kecamatan Sukaraja, Selasa (14/11).
Hadir pula pada kesempatan tersebut, Ketua Baznas Provinsi Jawa Barat, Ketua beserta Komisioner Baznas Kabupaten Bogor, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor, Camat Sukaraja, perwakilan Forkopimda, para Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), jajaran Pemkab Bogor, perwakilan Baznas Kota Bogor, Kota Depok, Cianjur, Sukabumi, dan Kota Bekasi.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin mengungkapkan, atas nama Pemkab Bogor mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Baznas Provinsi Jawa Barat yang telah menginisiasi pembangunan Klinik Ramah Lansia dan Keluarga berkolaborasi dengan Baznas Kabupaten Bogor.
“Kondisi lansia bisa menjadi tantangan tersendiri jika tidak disiapkan dari sekarang misalnya penurunan kesehatan, pendapatan, dan keterlibatan sosial,” ungkap Burhanudin.
Burhanudin melanjutkan, perlu upaya bersama untuk mendorong lansia dapat tetap sehat, produktif dan berkontribusi bagi pembangunan. Sehingga tantangan ageing population kelak menjadi peluang bonus demografi kedua dan menjadi aset penting bagi pembangunan berkelanjutan.
“Pembangunan Klinik Ramah Lansia ini menjadi sangat relevan dan kami sangat menyambut baik. Semoga pembangunannya berjalan lancar tanpa kendala, sehingga klinik ini dapat segera melayani kebutuhan para lansia khususnya di Kabupaten Bogor,” tandas Burhanudin.
Wakil Ketua I Baznas Provinsi Jawa Barat, Rachmat Ari Kusumanto menjelaskan, pembangunan Klinik Ramah Lansia dan Keluarga ini merupakan yang kedua di Jawa Barat, dan yang pertama di Kabupaten Bogor. Ini adalah amanah dari bapak Ridwan Kamil yang diteruskan oleh Pj.Gubernur Jabar, Bey Machmudin.
“Konsep klinik ini nantinya ada yang gratis untuk duafa lansia dan ada yang berbayar, kenapa ada yang berbayar. Keistimewaannya adalah adanya kolam terapi air panas, yang merupakan salah satu pengobatan hidroterapi untuk pemulihan pasca stroke. Ditambah juga ada beberapa Fisioterapi,” jelas Rachmat.
Ia menambahkan, klinik ini adalah yang terluas diantara yang lainnya, dan pembangunan ini direncanakan selesai dalam enam sampai delapan bulan. Dan tentunya semoga bermanfaat bagi para lansia khususnya duafa dan para keluarga. Dengan kolaborasi antara Baznas Jawa Barat dan Baznas Kabupaten Bogor, ini bisa segera terwujud.
Ketua Baznas Kabupaten Bogor, KH.Lesmana menuturkan, terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bogor dan Baznas Provinsi Jawa Barat, akhirnya hari ini bisa melaksanakan kick off pembangunan Klinik Ramah Lansia dan Keluarga di Kabupaten Bogor.
“Mudah-mudah niat yang baik untuk membangun klinik ini, bisa menjadi amal ibadah. Serta memberikan manfaat dalam melayani para lansia khususnya duafa, dan keluarga di Kabupaten Bogor,” tutur KH.Lesmana. (adv)
